Pernahkah kamu merekam video dengan smartphone, tapi suara yang dihasilkan malah terdengar seperti rekaman di dalam kaleng? Pasti bikin frustrasi, kan? Apalagi kalau kamu seorang content creator yang mengandalkan kualitas audio yang jernih.
Masalah audio yang buruk adalah mimpi buruk bagi semua pembuat konten. Untungnya, ada solusi sederhana yang bisa meningkatkan kualitas audio video kamu secara drastis: microphone clip on untuk smartphone.
Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang review microphone clip on untuk smartphone, mulai dari mengapa kamu membutuhkannya, fitur-fitur penting yang perlu diperhatikan, hingga rekomendasi produk terbaik di pasaran. Siap membuat konten dengan audio yang memukau? Yuk, simak selengkapnya!
Mengapa Kamu Membutuhkan Microphone Clip On untuk Smartphone?
Smartphone memang sudah dilengkapi dengan mikrofon internal. Tapi, jujur saja, kualitasnya seringkali kurang memadai, terutama jika kamu merekam di lingkungan yang bising atau jaraknya agak jauh dari sumber suara.
Mikrofon internal cenderung menangkap suara dari segala arah (omnidirectional), sehingga suara bising di sekitar kamu juga ikut terekam. Akibatnya, suara kamu bisa tertutup oleh suara angin, lalu lintas, atau obrolan orang lain.
Nah, di sinilah peran penting microphone clip on. Alat kecil ini bisa memberikan perbedaan besar dalam kualitas audio video kamu. Berikut beberapa alasan mengapa kamu membutuhkannya:
- Kualitas Audio yang Lebih Jernih: Microphone clip on dirancang untuk menangkap suara langsung dari sumbernya (biasanya mulut kamu), sehingga suara yang dihasilkan lebih jernih dan fokus.
- Mengurangi Noise: Banyak microphone clip on dilengkapi dengan fitur peredam bising yang efektif mengurangi suara bising di sekitar kamu.
- Meningkatkan Profesionalisme: Audio yang berkualitas akan membuat video kamu terlihat lebih profesional dan menarik bagi penonton.
- Fleksibilitas: Microphone clip on sangat ringkas dan mudah dibawa ke mana-mana. Kamu bisa menggunakannya untuk berbagai keperluan, mulai dari merekam vlog, wawancara, podcast, hingga presentasi online.
Fitur-Fitur Penting yang Perlu Diperhatikan Saat Membeli Microphone Clip On
Sebelum memutuskan untuk membeli microphone clip on, ada beberapa fitur penting yang perlu kamu perhatikan agar kamu mendapatkan produk yang sesuai dengan kebutuhan kamu.
Pola Penangkapan Suara (Polar Pattern)
Pola penangkapan suara menentukan arah suara yang akan ditangkap oleh mikrofon. Ada beberapa jenis pola penangkapan suara yang umum digunakan pada microphone clip on:
- Omnidirectional: Menangkap suara dari segala arah. Cocok untuk merekam suara lingkungan atau wawancara dengan beberapa orang.
- Cardioid: Menangkap suara terutama dari depan mikrofon dan menolak suara dari belakang. Cocok untuk merekam suara satu orang di lingkungan yang bising.
- Bidirectional: Menangkap suara dari depan dan belakang mikrofon, dan menolak suara dari samping. Cocok untuk merekam wawancara antara dua orang.
Pilih pola penangkapan suara yang sesuai dengan kebutuhan rekaman kamu. Jika kamu sering merekam di lingkungan yang bising, microphone clip on dengan pola cardioid adalah pilihan yang tepat.
Sensitivitas
Sensitivitas mikrofon mengukur seberapa baik mikrofon dapat menangkap suara yang lemah. Mikrofon dengan sensitivitas tinggi lebih baik dalam menangkap suara yang lembut, tetapi juga lebih rentan terhadap noise.
Perhatikan sensitivitas mikrofon saat memilih microphone clip on. Jika kamu sering merekam suara yang lembut, pilih mikrofon dengan sensitivitas tinggi. Jika kamu sering merekam di lingkungan yang bising, pilih mikrofon dengan sensitivitas yang lebih rendah.
Respon Frekuensi
Respon frekuensi mikrofon menunjukkan rentang frekuensi suara yang dapat ditangkap oleh mikrofon. Mikrofon dengan respon frekuensi yang lebar dapat menangkap suara dengan lebih akurat dan detail.
Pilih microphone clip on dengan respon frekuensi yang sesuai dengan jenis suara yang ingin kamu rekam. Misalnya, jika kamu ingin merekam suara vokal, pilih mikrofon dengan respon frekuensi yang berfokus pada rentang frekuensi vokal.
Konektor
Microphone clip on untuk smartphone biasanya menggunakan dua jenis konektor:
- TRRS (3.5mm): Konektor standar yang digunakan pada sebagian besar smartphone.
- USB-C: Konektor yang digunakan pada smartphone modern.
Pastikan microphone clip on yang kamu pilih kompatibel dengan smartphone kamu. Jika smartphone kamu tidak memiliki jack audio 3.5mm, kamu bisa menggunakan adapter USB-C ke 3.5mm.
Panjang Kabel
Panjang kabel microphone clip on juga perlu diperhatikan. Pilih panjang kabel yang sesuai dengan kebutuhan kamu. Jika kamu sering merekam sambil bergerak, pilih microphone clip on dengan kabel yang panjang.
Fitur Tambahan
Beberapa microphone clip on dilengkapi dengan fitur tambahan yang bisa meningkatkan kualitas rekaman kamu, seperti:
- Windscreen (Peredam Angin): Mengurangi suara angin yang mengganggu rekaman.
- Deadcat (Peredam Angin Tingkat Lanjut): Memberikan perlindungan yang lebih baik terhadap suara angin.
- Monitoring Headphone Jack: Memungkinkan kamu untuk memantau suara yang direkam secara langsung.
- Pengaturan Gain: Memungkinkan kamu untuk mengatur volume suara yang direkam.
Rekomendasi Microphone Clip On Terbaik untuk Smartphone
Berikut adalah beberapa rekomendasi microphone clip on terbaik untuk smartphone yang bisa kamu pertimbangkan:
- Rode SmartLav+: Pilihan populer di kalangan content creator karena kualitas audio yang jernih dan noise yang rendah. Kompatibel dengan smartphone dan tablet.
- BOYA BY-M1: Microphone clip on yang sangat terjangkau dengan kualitas audio yang cukup baik. Cocok untuk pemula yang ingin mencoba microphone clip on tanpa mengeluarkan banyak uang.
- Sennheiser MemoryMic: Microphone clip on nirkabel yang sangat praktis. Cocok untuk merekam wawancara atau presentasi tanpa harus khawatir dengan kabel.
- Shure MVL: Microphone clip on berkualitas tinggi yang dirancang untuk aplikasi profesional. Menghasilkan suara yang jernih dan detail.
- Comica CVM-V01SP(UC): Microphone clip on USB-C yang dirancang khusus untuk smartphone Android. Menghasilkan suara yang jernih dan minim noise.
Pastikan untuk membaca review dan membandingkan fitur-fitur dari setiap produk sebelum memutuskan untuk membeli. Pertimbangkan anggaran dan kebutuhan kamu agar kamu mendapatkan microphone clip on yang paling sesuai.
Tips Menggunakan Microphone Clip On untuk Hasil Rekaman Terbaik
Setelah kamu membeli microphone clip on, ada beberapa tips yang perlu kamu perhatikan agar kamu mendapatkan hasil rekaman yang terbaik:
- Posisi Mikrofon: Tempatkan mikrofon sedekat mungkin dengan sumber suara (biasanya mulut kamu). Jarak ideal adalah sekitar 15-20 cm.
- Hindari Gesekan: Pastikan kabel mikrofon tidak bergesekan dengan pakaian atau benda lain, karena gesekan tersebut dapat menghasilkan suara yang mengganggu rekaman.
- Gunakan Windscreen: Gunakan windscreen untuk mengurangi suara angin, terutama jika kamu merekam di luar ruangan.
- Uji Coba: Selalu lakukan uji coba sebelum merekam video yang sebenarnya. Periksa kualitas audio dan pastikan tidak ada masalah.
- Edit Audio: Setelah merekam video, edit audio kamu untuk menghilangkan noise dan meningkatkan kualitas suara secara keseluruhan. Kamu bisa menggunakan software editing audio seperti Audacity atau Adobe Audition.
Kesimpulan
Microphone clip on adalah investasi yang cerdas bagi siapa saja yang ingin meningkatkan kualitas audio video mereka. Dengan memilih microphone clip on yang tepat dan mengikuti tips yang telah disebutkan di atas, kamu bisa menghasilkan video dengan audio yang jernih, profesional, dan menarik bagi penonton. Jangan biarkan kualitas audio yang buruk merusak konten kamu. Tingkatkan kualitas audio kamu sekarang juga dengan microphone clip on! Apakah kamu punya pengalaman menggunakan microphone clip on? Bagikan pengalaman kamu di kolom komentar!
FAQ (Frequently Asked Questions)
1. Apakah semua smartphone kompatibel dengan microphone clip on?
Sebagian besar smartphone kompatibel dengan microphone clip on yang menggunakan konektor TRRS 3.5mm. Namun, beberapa smartphone modern hanya memiliki port USB-C. Jika smartphone kamu tidak memiliki jack audio 3.5mm, kamu bisa menggunakan adapter USB-C ke 3.5mm. Pastikan untuk memeriksa kompatibilitas microphone clip on dengan smartphone kamu sebelum membeli.
2. Bagaimana cara memasang microphone clip on ke smartphone?
Cara memasang microphone clip on sangat mudah. Cukup colokkan konektor microphone clip on ke port audio 3.5mm atau USB-C pada smartphone kamu. Kemudian, klipkan mikrofon ke pakaian kamu, sedekat mungkin dengan mulut kamu.
3. Apakah microphone clip on bisa digunakan untuk merekam podcast?
Tentu saja! Microphone clip on adalah pilihan yang bagus untuk merekam podcast, terutama jika kamu merekam podcast di luar studio atau di lingkungan yang bising. Pastikan kamu memilih microphone clip on dengan kualitas audio yang baik dan fitur peredam bising.